Friday, October 30, 2015

, , ,

Mencari Rumah Idaman Ibarat Mencari Jodoh

foto diambil dari sini

Rumah...
Kini tidak hanya sekedar tempat berlindung dari teriknya panas dan dinginnya udara. Tidak hanya sebagai tempat bernaung dengan keluarga kecil maupun besar. Rumah kini menjadi simbol. Simbol kemapanan, simbol kebahagiaan, simbol kemandirian. Seseorang belum dikatakan mapan, mandiri, dan menjalani kehidupan yang bahagia jika belum memiliki sebuah rumah.

Bagi saya, rumah adalah tempat yang paling nyaman untuk melepas penat setelah seharian dihajar rutinitas kehidupan. Rumah haruslah penuh dengan cinta dan kehangatan yang dimunculkan dari masing masing orang di rumah itu.

Nah, bagaimana mendapatkan rumah yang tepat dan sesuai dengan impian kita. Tidak mudah kalau saya bilang, cari rumah itu hampir susahnya dengan cari jodoh, eh... hehehheh...


Hanya ada dua hal penting yang harus kita tahu benar sebelum memutuskan untuk mencari rumah. Dua hal itu adalah, ANGGARAN dan LOKASI.

ANGGARAN mengapa saya sebutkan pertama, karena ini adalah kunci dari semua hal yang nanti pasti akan kita pertanyakan dalam memilih rumah. Hitung dulu anggaran yang kita miliki sekarang, ini penting untuk merencanakan apakah kita akan membeli rumah dengan cara tunai atau cicilan. Kalau memang dana kita tidak cukup untuk membeli dengan cara tunai, saya sarankan untuk ambil cicilan inhouse yang langsung ke developer. Selain tidak berbunga atau kalaupun ada sangat kecil, durasi cicilan yang tidak terlalu panjang seperti KPR, tentunya untuk beberapa case kita bisa terhindar dari RIBA.

Ada satu cara lagi jika memang anggaran kita masih belum cukup untuk membeli rumah secara tunai tapi kita masih ragu untuk mengambil cicilan. Yaitu dengan membeli tanah kaplingan, tentunya nanti kita harus sedikit mengeluarkan effort lebih untuk membangun sendiri. Namun kelebihan untuk membeli tanah dan membangun sendiri. Kita bisa menentukan sendiri desain rumah baik eksterior maupun interior sesuai keinginan kita, tidak terpaku pada desain seragam dari developer.

Kepastian soal berapa anggaran yang kita miliki juga akan berpengaruh pada pemilihan LOKASI. Seperti kita tahu, semakin strategis lokasi suatu properti, harga yang dipatok pun semakin mahal. Pemilihan lokasi tentunya harus diukur dari faktor kedekatan dengan tempat kerja, sekolah, serta sarana umum lainnya. Hal ini penting, karena di tengah keadaan lalu lintas di Surabaya atau kota besar lainnya yang cenderung macet, memiliki hunian yang aksesnya mudah ditempuh dari berbagai kawasan itu hal yang sangat membantu. Bisa saja sih kita memilih lokasi di pinggiran kota yang memiliki harga rumah lebih murah daripada di pusat kota, namun kita harus menghitung biaya transportasi dan waktu yang terbuang selama perjalanan.

Oh ya, kalau memang berniat untuk survey rumah usahakan dalam sehari hanya survey 1-2 rumah saja. Untuk menjaga mood dan objektivitas kita dalam memilih rumah. Kalau dalam satu hari kita kejar kejaran dengan waktu untuk melihat beberapa lokasi rumah sekaligus, saya jamin bukannya bisa merasakan rumah yang tepat untuk kita, malah pusing dan bingung.

Sudah ya, nanti kita sambung lagi tips tips mencari rumah sesuai dengan budget dan diusahakan bebas RIBA...

Salam,

Neng Nunung

#30DWC #Day9
   



0 comments:

Post a Comment