Toko Jajanan Ajaib Zenitendo 3 || Reiko Hiroshima || penerbit Pop || Mei 2024 || 143 halaman
Rate : 5/5 ⭐
Annyeong Nunna Chingu
Hai kalian apa kabar? Sehat kah? Duh jaga kesehatan ya Chingu, jangan seperti Nunna yang beberapa bulan terakhir harus keluar masuk RS. Semoga kita semua selalu dalam perlindungan Allah SWT.
Kali ini, Nunna mau ajak chingu untuk baca bareng sebuah kumpulan cerita. Ini adalah buku ketiga dari Toko Jajanan Ajaib Zenitendo karya Reiko Hiroshima. Sama seperti buku pertama dan keduanya, kali ini masih berkisah tentang keajaiban yang terjadi karena jajanan di toko milik Beniko. Perempuan bertubuh gempal, berambut putih, namun memiliki kulit wajah seperti remaja.
Namun, menariknya dalam buku ketiga ini, ada yang berbeda dimunculkan dalam prolog cerita. Munculnya toko jajanan ajaib lainnya selain Zenitendo, toko jajanan ajaib Tatarimedo namanya. Tatarimedo digambarkan bergaya tradisional yang nampak suram. Hanya ada ada tulisan Tatarimedo dengan huruf berwarna putih pada tirai bambu tua yang digantung di depan tokonya. Apakah perbedaan Tatarimedo dan Zenitendo? Perbedaan mendasar keduanya muncul di Epilog cerita. Jadi kalian harus baca kumpulan cerita ini dari awal hingga lembar terakhir.
Di buku ketiganya ini, Zenitendo terdiri dari 6 cerita yang masing-masing hadir dengan keunikan latar belakang masalah dan keajaiban jajanan yang ditemukan tokoh ceritanya di toko jajanan ajaib Zenitendo. Antara lain, Wafer Pelahap Mimpi, Kerupuk Beras Permohonan, Acar Plum Anti Keriput, Onde-Onde Kakak Adik, dan Soda Mumi. Dari keenam cerita itu, kesemuanya mengisahkan tentang masalah yang dialami tokohnya karena hasrat dasar manusia. Merasa tidak adil, iri, tidak puas pada keadaan diri, atau keinginan-keinginan sedehana sekedar untuk memudahkan kehidupannya. Yang ajaibnya, semua masalah itu bisa "terselesaikan" hanya dengan memilih jajanan yang tepat dan membayarnya dengan harta yang paling berharga yang dimilikinya saat itu.
Satu dari enam cerita yang Nunna suka di buku ketiga ini adalah Wafer Pelahap Mimpi. Cerita ini menunjukkan betapa besarnya kasih sayang seorang Ayah pada anaknya sehingga ia rela memberikan dan melakukan apapun agar anaknya bisa sehat dan ceria seperti sedia kala. Nobutaka adalah ayah itu, anaknya bernama Marie yang selalu mengalami mimpi buruk setiap ia tidur. Iapun dipertemukan oleh Beniko, pemilik Zenitendo. Nobutaka baru tahu bahwa anaknya mendapatkan kutukan dari seseorang yang tidak menyukainya selama ini. Ketika ia tahu itu, ia dihadapkan pada pilihan membeli jajanan ajaib untuk membalaskan dendam pada si pengirim kutukan atau menghilangkan kutukan pada Marie anaknya untuk selamanya. Setelah bergumul pada kebingungan, ia pun memutuskan untuk memilih Wafer Pelahap Mimpi untuk anaknya. Ia mengesampingkan egonya untuk membalas dendam pada orang yang mengirimi anaknya kutukan. Dan ternyata pilihannya tepat.
Mengapa cerita ini menarik? Karena setiap manusia itu selalu dihadapkan pada pilihan-pilihan sulit dalam hidupnya. Dan setiap pilihan itu sudah lengkap dengan konsekuensi yang menyertainya. Ketika ayah itu rela menurukan egonya demi keselamatan anaknya, di situlah ia malah mendapatkan semuanya. Anaknya selamat dari kutukan mimpi buruk dan musuhnya pun mendapatkan karma atas perbuatan jahatnya.
Selain itu, cerita Wafer Pelahap Mimpi ini juga merupakan pintu pembuka, Beniko sadar kalau ada toko penjual jajanan ajaib lainnya yang menjual hasrat jahat bagi orang-orang. Iya, Tatarimedo. Lantas apakah toko jajanan ajaib yang menawarkan hasrat jahat atau keajaiban-keajaiban baik yang akhirnya banyak dipilih oleh manusia? Kalian harus membaca terus tiap buku dari series Toko Jajanan Ajaib Zenitendo ini. Sepanjang yang Nunna tahu, sudah ada 5 buku yang terbit di series ini. Gak sabar rasanya baca buku keempat dan kelima. Kalian baca juga yah. Cocok banget dibacakan ke anak-anak menjelang tidur. Karena banyak insight positifnya kok.
Mengapa cerita ini menarik? Karena setiap manusia itu selalu dihadapkan pada pilihan-pilihan sulit dalam hidupnya. Dan setiap pilihan itu sudah lengkap dengan konsekuensi yang menyertainya. Ketika ayah itu rela menurukan egonya demi keselamatan anaknya, di situlah ia malah mendapatkan semuanya. Anaknya selamat dari kutukan mimpi buruk dan musuhnya pun mendapatkan karma atas perbuatan jahatnya.
Selain itu, cerita Wafer Pelahap Mimpi ini juga merupakan pintu pembuka, Beniko sadar kalau ada toko penjual jajanan ajaib lainnya yang menjual hasrat jahat bagi orang-orang. Iya, Tatarimedo. Lantas apakah toko jajanan ajaib yang menawarkan hasrat jahat atau keajaiban-keajaiban baik yang akhirnya banyak dipilih oleh manusia? Kalian harus membaca terus tiap buku dari series Toko Jajanan Ajaib Zenitendo ini. Sepanjang yang Nunna tahu, sudah ada 5 buku yang terbit di series ini. Gak sabar rasanya baca buku keempat dan kelima. Kalian baca juga yah. Cocok banget dibacakan ke anak-anak menjelang tidur. Karena banyak insight positifnya kok.
Sampai bertemu pada unggahan blog selanjutnya.
Saranghae
Nunna
